Resep Bakso Sapi Rumahan ( Kenyal dan Sehat )

Bakso atau baso adalah jenis bola daging yang lazim ditemukan pada masakan Indonesia.
Bakso umumnya dibuat dari campuran daging sapi giling dan tepung tapioka, akan tetapi ada juga bakso yang terbuat dari daging ayam, ikan, atau udang bahkan daging kerbau. Dalam penyajiannya, bakso umumnya disajikan panas dengan kuah kaldu sapi bening, dicampur mi, bihun, tauge, tahu, terkadang telur dan ditaburi bawang goreng dan seledri.



BAHAN~ 500 gram daging sapi giling
~ 1 sendok makan bawang merah goreng
~ 2 sendok makan bawang putih goreng
~ 1/2 sendok teh baking powder
~ 2 sendok teh garam
~ 1 sendok teh gula pasir
~ 1 sendok teh merica
~ 100 gram tepung sagu atau tapioka
~ 1 butir putih telur
~ 75 gram es batu (10 atau 11 kotak kecil)
~ 1 sendok teh kaldu bubuk sapi

Cara membuat bakso sapi kenyal yang sehat:

1. Langkah awal untuk membuat bakso sapi kenyal yang sehat dengan menyiapkan 2 liter air dalam panci. Panaskan air hingga mendidih.

2. Kemudian siapkan bahannya. Masukkan setengah daging sapi giling, bawang putih dan bawang merah, blender sampai halus.

3. Masukkan semua bahan sisanya, kecuali kaldu bubuk. Blender kembali hingga rata.

4. Setelah semuanya rata Masukkan kaldu bubuk sapi.

5. Pindahkan ke wadah yang lain. Ambi potongan es batu secukupnya lalu masukkan ke dalam bahan-bahan yang tadi dihaluskan.

6. Rebus air hingga mendidih lalu matikan kompor.

7. Cetak adonan bakso berbentuk bulat menggunakan tangan dan sendok. Lalu masukkan ke dalam air panas dan rebus dengan api kecil.

8. Tunggu baksonya mengambang lalu angkat. Ingat, angkat yang sudah mengambang saja.

9. Sajikan selagi panas.

Tips:

>> Jangan rebus bakso dalam keadaan air mendidih karena akan membuat teksturnya menjadi lembek. Matikan kompor baru terlebih dahulu baru kemudian masukkan baksonya.

>> Kalau mau lebih kenyal, setelah diangkat dari panci langsung masukkan ke dalam wadah berisi es batu. Itu akan membuat tekstur bakso lebih kenyal.

RESEP RENDANG DAGING SAPI

Rendang atau randang adalah masakan olahan daging yang berasal dari Minangkabau.
Masakan ini dihasilkan dari proses memasak dengan menggunakan suhu rendah dalam waktu lama menggunakan aneka rempah-rempah dan juga santan.
Proses memasak rendang sendiri dapat memakan waktu berjam-jam (biasanya sekitar empat jam) hingga yang tertinggal hanyalah potongan daging berwarna hitam pekat dan bumbu yang mengering. Dalam suhu ruangan, rendang dapat bertahan hingga berminggu-minggu.
Rendang yang dimasak dalam waktu yang lebih singkat dan santannya belum mengering disebut Kalio, berwarna cokelat terang keemasan.

Kunci Utama dalam memasak makanan satu ini adalah: KESABARAN.

Bahan (4-5 porsi):

1. 1 kg daging sapi gandik atau paha, potong sesuai selera
2. 2 buah serai, geprek, potong jadi 2 bagian
3. 1 lembar daun kunyit (jika ada)
4. 1 buah asam kandis ( ganti dengan 1 sdt asam jawa jika tidak ada)
5. 5 helai daun jeruk purut
6. 2 liter santan kental (dari 3 butir kelapa)
7. 1.5 sdt garam atau secukupnya
   

Bumbu Halus:

1. 250 gr cabe merah (buang bijinya kalau tak suka pedas)
2. 10 buah/100 gr bawang merah
3. 5 siung/15 gr bawang putih
4. 25 gr lengkuas segar
5. 25 gr jahe
   

Cara Membuat:

1. Campur semua bahan bumbu halus kemudian blender sampai halus.
2. Campur daging dengan bumbu yang dihaluskan, taruh dalam wajan ukuran besar (kapasitas minim 4 liter).
3. Tuang santan, tambahkan serai, asam kandis, daun jeruk purut dan daun kunyit.
4. Masak dengan api antara sedang dan besar sampai santan mendidih. ( Kurang lebih 30 menit )
5. Kecilkan api ke posisi sedang, masak selama 1.5 jam sampai keluar minyak. Aduk sekali-kali.
6. Cicipi, tambahkan garam sesuai selera.
7. (Catatan : Sampai di sini masakan sudah bisa anda santap dengan kuah kental, namanya Kalio).
8. Kecilkan api, masak sambil terus diaduk sampai santan mengering dan minyak terserap oleh daging. ( Kurang lebih 30 menit )
   
   
   Siap disajikan
9. Catatan: Hidangkan panas dengan nasi, Gulai Daun Singkong dan Sambal Lado Mudo (Terong Balado).
   
   

Tips Tambahan:

1. * Jika suka rendang yang kehitaman, tambahkan kelapa parut sangrai yang sudah digiling halus dan keluar minyaknya.
10. 
    

RESEP SATE KAMBING

Sate atau satai adalah makanan yang terbuat dari daging yang dipotong kecil-kecil dan ditusuk sedemikian rupa dengan tusukan lidi tulang daun kelapa atau bambu kemudian dipanggang menggunakan bara arang kayu. Sate disajikan dengan berbagai macam bumbu yang bergantung pada variasi resep sate.^[1] Daging yang dijadikan sate antara lain daging ayam, kambing, domba, sapi, kelinci, kuda, dan lain-lain.

Diduga sate diciptakan oleh pedagang makanan jalanan di Jawa sekitar awal abad ke-19, berdasarkan fakta bahwa sate mulai populer sekitar awal abad ke-19 bersamaan dengan semakin banyaknya pendatang dari Arab dan pendatang Muslim Tamil dan Gujarat dari India ke Indonesia. (Sumber: Wikipedia)

Bahan :

1. 500 gr daging kambing, potong dadu
2. 3 sdm kecap manis
3. 2 sdm minyak goreng (bisa diganti dengan mentega yang dilelehkan)
4. Tusuk Sate, secukupnya

Bumbu Halus:

1. 3 siung bawang putih
2. 2 sdt ketumbar, sangrai atau 1 sdt ketumbar bubuk
3. 1/2 sdt jintan, sangrai atau 1/4 sdt jintan bubuk
4. 1 cm kunyit atau 1/2 sdt kunyit bubuk (untuk mengurangi bau amis & prengus daging)
5. 1/2 sdt merica bubuk
6. Garam, secukupnya
   
   

Saus Kacang :

1. 2 buah cabe merah, rebus
2. 5 buah cabe rawit, rebus (skip jika tidak suka pedas)
3. 1 siung bawang putih, rebus
4. 1 sdt gula pasir
5. 100 gr kacang tanah, sangrai, kupas, haluskan atau bisa diganti dengan kemasan Pinda Kaas
6. 50 ml air panas
7. 3 sdm kecap manis
8. garam secukupnya

Cara Membuat:

Haluskan semua bahan bumbu halus.

Pindahkan bumbu halus ke dalam mangkok, tambahkan kecap dan minyak goreng.

Masukkan potongan daging kambing.

Aduk rata. Simpan dalam kulkas selama 2 jam agar bumbu meresap.

Tusuk daging (Tiap tusuk berisi antara 4-5 potong daging)

Sisihkan.

Cara membuat Saus Kacang : 

Haluskan cabai, bawang putih dan gula pasir. Tambahkan kacang tanah halus atau Pinda Kaas, aduk rata.

Tambahkan air panas dan kecap manis, Aduk rata.

Cicipi, jika perlu tambahkan garam sesuai selera.


Bakar sate di atas bara api, elektric grill atau kompor ( dengan wajan pembakar atau wajan teflon) sambil dibalik-balik hingga matang.

Angkat.

Sajikan panas dengan sausnya.

Lengkapi dengan irisan cabai rawit dan bawang merah jika suka.

Catatan: Jika anda tidak suka saus kacang, sate bisa di santap dengan Sambal Kecap. 

Tips: Rendam tusuk sate dalam air dingin sebelum dipakai supaya tidak mudah hangus pada saat pembakaran.

KERIPIK PARE SEHAT, GURIH DAN AMAN UNTUK KELUARGA

Pare atau Peria adalah tumbuhan merambat yang berasal dari wilayah Asia Tropis, terutama daerah India bagian barat, yaitu Assam dan Burma.
Pare termasuk dalam anggota suku labu-labuan atau Cucurbitaceae yang biasa dibudidayakan untuk dimanfaatkan sebagai sayuran maupun bahan pengobatan.

Bahan-bahan:

• 1 kg pare
•  2 sdm garam kasar
• Air bersih

Bumbu:

• 8 siung bawang putih
• 3 butir kemiri, sangrai
• 1 sdm ketumbar, sangria
•  ½ sdt merica bubuk
•  ½ sdt garam halus
  

•  Adonan:

  • 1 butir telur
  •  275 gram tepung beras
  • 150 gram tepung tapioka
  •  50 gram tepung terigu
  •  450 ml air
  •  1 sdt penyedap rasa
  •  ½ sdt kaldu jamur
  •  ½ sdt garam halus
  •  5 lembar daun jeruk, iris halus

  
  
  Bahan-bahan Pelengkap:

  • Saus Tomat
  • Saus Sambal
  • Mayonaise

  
  

  Cara Membuat:

  • Cuci bersih semua pare dan buang bijinya, dan bersihkan bagian dalam bekas bijinyanya, kemudian iris tipis lalu beri garam kasar dan air, rendam sekitar 30 menit.
  •  Buang air rendaman, cuci bersih pare dengan air mengalir (dua kali).
  • Siapkan air panas hingga mendidih, matikan kompor kemudian rendam pare selama 10 menit agar rasa pahitnya tak terlalu terasa. Setelah itu cuci kembali dengan air dingin dengan meremas pare hingga bertekstur kesat atau hingga kandungan airnya berkurang.
  • Haluskan bahan-bahan bumbu lalu campurkan dengan bahan-bahan adonan, aduk rata.
  • Masukan pare ke adonan sampai tertutup rata.
  •  Panaskan minyak goreng dengan api sedang, goreng pare satu persatu kemudian aduk terus agar tidak saling menempel.
  • Goreng hingga pare menjadi kering atau berwarna kuning keemasan, angkat lalu tiriskan. (bisa juga dengan melihat gelembung dari minyak, jika sudah tidak terlalu banyak pare bisa diangkat)
  • Sajikan bersama saus tomat, saus sambal dan mayonaise.
    
    
    
    Selamat mencoba ya

Cireng Bumbu Rujak ( Anti Meledak )

Bahan-bahan : (1 porsi 7 keping)

Bahan cireng 3 siung bawang putih
2 sdt garam
1 sdt kaldu bubuk
150 ml air
120 gr tepung tapioka


Bahan bumbu rujak 1 sdm asam jawa
8 buah cabe rawit atau sesuai selera
1/2 sdt garam
5 sdm gula jawa
Air secukupnya


Langkah pembuatan:
Untuk Bumbu rujak tinggal haluskan saja semua bahan, test rasa sesuaikan selera, baik tingkat manis pedas maupun kekentalannya.



Untuk pembuatan cireng
Haluskan bawang putih garam dan kaldu bubuk (saya pakai kaldu jamur non msg) boleh tambahkan lada jika suka

Masukkan air pada wajan ati lengket campur dengan bumbu halus lalu masukkan 2 sdm munjung tepung tapioka (ambil dari 120gr tepung tapioka) nyalakan api aduk terus hingga adonan kental

Masukkan sisa tepung pada wadah dan tuangkan adonan cireng yang tadi di masak.

Campurkan selagi panas dengan spatula.

Sisakan sedikit tepung tapioka tidak perlu tercampur semua Ambil sedikit adonan pipihkan jika terasa lengket balur dengan sisa tepung yang tidak tercampur tadi

Jika mau di simpan maka adonan yang sudah di bentuk di masukkan frezer saja

Panaskan minyak.

Goreng dengan api sedang hingga permukaannya keras.

Siap dinikamati krispi diluar kenyal di dalam